Datanglah ke Makassar Biennale hanya membawa diri selayaknya warga biasa! Apakah dengan berjalan kaki menyusur relung kampung kota, menghidu aroma masakan yang menguar dari dapur warga di sepanjang perjalanan, juga membaui palung got pekat yang mengitar dan membuntu di permukiman, atau menyaksikan sejauh mana perubahan kotamu setelah merantau bertahun-tahun.
MB semacam bentuk perjalanan perkembangan kolektif penyelenggara setiap kota dan seluruh dimensi pendukungnya. Karena itulah, jelas, haram menggunakan metode seragam. Satu-satunya pilihan untuk mewadahi keragaman itu melalui bentuk yang tertuang dalam buku ini.
Buku ini lalu menyajikan rekaman amatan dan pikiran tim kurator, seniman dan penulis yang beresidensi, tim kerja, dan pemagang tentang MB 2023 dari jarak terdekat yang dapat mereka ambil. Bentuk-bentuk seperti ini adalah format yang dipakai MB dalam mengarsipkan peristiwa “berbabak-babak dan tanpa panggung” ini agar dapat dipelajari di masa-masa mendatang.